Management GoJek Merugi

Management GoJek Merugi, Subsidi Untuk Harga Tarif Pengemudi Dikurangi !!!

Prosedur Baru Yang Manajemen Gojek Luncurkan

NewsGojek � Manajemen GoJek mengurangi nilai tarif GoJek untuk para pengemudi. Jika biasanya Rp 4.000,00 per kilometer, kini para pengemudi hanya akan menerima Rp 3.000,00 setiap kilometernya. Selain itu, sejumlah ketentuan mengenai tarif dan bonus juga kembali diatur oleh pihak Gojek.�Bonus Rp 50.000,00 akan diberikan kepada driver Gojek setiap pengumpulan 8 poin,� bunyi pesan singkat manajemen GoJek kepada para pengemudinya.

Tarif khusus untuk penumpang di wilayah Jabodetabek sebesar Rp 2.500 per kilometer.

Untuk wilayah di luar Jabodetabek, tarif bersifat flat, yakni Rp 15.000,00 dengan jarak maksimal 25 kilometer.

Untuk layanan Go-Mart, Manajemen Gojek mengadakan promo gratis untuk pelanggan yang berada di Jabodetabek. Promo gratis tersebut khusus untuk toko yang ada dalam layanan Go-Mart.

 Sementara itu, di luar wilayah tersebut, dikenai tarif tetap sebesar Rp 10.000,00.Manajemen GoJek mengatakan,perubahan tersebut mulai berlaku sejak Tanggal 2 November 2015 kemarin�Rekan driver GoJek tetap dapat minimum payment dan tarif yang berlaku (Rp 3000,00 per kilometernya),� lanjut pesan tersebut.Perlu diketahui, sejumlah pengemudi GoJek mengancam akan demo terkait penurunan subsidi tarif tersebut. Sebab, mereka tidak mendapat pendapatan sebanyak dulu lagi. Tadi sore, pengemudi GoJek sempat melakukan sweeping terhadap pengemudi GoJek lain yang sedang mengangkut penumpang.

Namun hal itu langsung di tindak Tegas oleh Pihak management dan mengutus beberapa satgasnya untuk mencokok salah satu driver yang kedapatan sedang melakukan Sweeping,dan memutuskan kemitraan dengan pihak PT.GOJEK INDONESIA.

Terlihat di kawasan Pasar Palmerah, Jakarta Barat, tampak belasan pengemudi GoJek yang berjaga di persimpangan jalan dengan tujuan untuk menghentikan pengemudi GoJek lainnya.

Menurut salah satu pengemudi Gojek, kegiatan tersebut merupakan inisiatif sekelompok pengemudi GoJek yang dikoordinasikan melalui grup WhatsApp para pengemudi.

�Ada grup WhatsApp per wilayah. Kalau di sini nama grupnya Palmerah Bersatu, ada lagi grup Tangsel, Tangkot, saya yang sudah dua bulan menjadi pengemudi GoJek mengaku memperoleh penghasilan rata-rata Rp 500.000 setiap pekannya,� Lanjutnya.

Selanjutnya, para pengemudi GoJek akan berbicara dengan manajemen untuk menyampaikan protes. Mereka khawatir, penghasilan yang diperoleh sebagai pengojek aplikasi ini akan berkurang jika manajemen menurunkan tarif.