Sabtu, 09 April 2016

Apa Yang Dimaksud dengan Angin Duduk (Angina Pectoris)

Angin Duduk

Nge-bid dan nge-gojek merupakan suatu kegiatan yang dilakukan sehari-hari, hal ini merupakan suatu kewajiban untuk beberapa orang, namun hal ini harus diperhatikan juga dengan kesehatan, kali ini Babang Gojek mau sharing Apa Yang Dimaksud dengan Angin Duduk:

Angin Duduk (Angina pectoris) adalah terjadinya penyumbatan dalam pembuluh darah coroner akibat asupan darah yang tidak lancer. Untuk lebih jelasnya akan dibahas selanjutnya.


Gejala yang timbul akibat Angin Duduk (Angina pectoris):
  • Nyeri pada dada, yang kemungkinan bisa menyebar ke lengan kiri, punggung, rahang, dan leher.
  • Sesak napas.
  • Tubuh terasa lelah.
  •  Mual.
  • Pusing.
  • Gelisah.
  • Mengeluarkan keringat berlebihan.

Penyebab Penyakit Angin Duduk:

  • Angin duduk stabil. 

Penyebab Angin duduk Stabil adalah kegiatan fisik yang memompa jantung untuk kerja lebih keras memberi asupan darah jika asupan darah tidak mencukupi disebabkan pembuluh darah coroner yang tersumbat, adalah pemicu terjadinya kondisi ini, salah satunya adalah olahraga. Serangan angin duduk stabil juga dapat dipicu oleh beberapa hal lainnya, seperti merokok, stres, makan berlebihan, dan udara dingin.

  • Angin duduk tidak stabil. 

Penyebab Angin duduk tidak Stabil disebabkan kebiasaan memakan makanan yang berlemak menyebabkan pembekuan darah dan mengurangi asupan darah kejantung, maka dari itu babang gojek diharapkan dapat menjaga kesehatan seerti berolah-raga dan jangan stress klo kalah ngebid gara-gara MOD.

Cara Pengobatan Angin Duduk:

  •  Mengonsumsi makanan bergizi seimbang atau yang mengandung banyak serat, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan biji-bijian utuh. 
  • Hindarilah mengonsumsi makanan yang banyak mengandung garam.
  • Jangan makan melebihi porsi atau kalori yang dibutuhkan oleh tubuh.
  •  Seimbangkan antara aktivitas fisik yang dilakukan dengan istirahat.
  • Ada baiknya minta nasihat dokter terlebih dahulu mengenai olahraga yang sehat untuk kondisi Anda.
  •  Hindari stres atau tangani stres jika Anda mengalaminya.
  •  Lakukanlah program penurunan berat badan jika Anda mengalami obesitas.
  • Hindari asap rokok.
  • Batasi konsumsi minuman keras.
  • Selalu kontrol kadar gula darah jika Anda menderita diabetes.
Demikian informasi yang bisa saya sharing, jika bermanfaat silahkan Like and Share

0 komentar:

Posting Komentar